Wahai jiwa yang tenang! Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang redha dan diredhaiNya. Maka masuklah ke dalam golongan hamba-hambaku dan masuklah ke dalam syurgaMu. ~(89; 27-30)
Bahagia itu singgah di hati
tatkala kau tatap senyum sahabatmu
Bahagia itu dirasai
tatkala kau dirikan jambatan kebaikan pada orang-orang di sekelilingmu
Bahagia itu terkesan
tatkala mereka gembira atas nasihat agamamu
bawa cahaya yang dikongsi
membias pelangi pada hati-hati yang lain
Bahagia itu
bila obor dinyala
digenggam di tangan
di sebuah terowong gelap penuh penghuni
bahagianya bila cahaya itu dikongsi
Bahagia itu
bila titian kasih dan cinta terbina
dari menanti rapuh dan roboh
ku tampung cinta mereka selagi daya
Bahagia itu
terlalu subjektif
sukar diukur dan ditimbang
hanya neraca hati bisa membaca
mengimbas rasa
Bahagia itu cukup bagiku
bila Satu Cinta tetap di hati
Satu Cinta dicari kutemui
Sungguh
biar kutatap senyuman
jambat kebaikan dalam binaan
titian cinta kasih terus ampuh
dan masih ku di sini
lihat hari bahagia mereka dari jauh
bahagia itu cukup bagiku...
~~Engkau Satu Cinta yang selamanya aku cari... tiada waktu kutinggalkan demi cintaku kepadaMu...Walau seribu rintangan yang menghadang dalam diri, ku teguhkan hati ini hanya padaMu kupasrahkan....~
0 comments:
Post a Comment