"Dan sesungguhnya Kami berikan cubaan kepada kamu dari ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan sampaikanlah berita gembira kepada orang-orang yang bersabar, iaitu orang-orang yang ditimpa bencana, mereka mengucapkan: sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah dan kepada Allah jualah kami kembali."
(Al-Baqarah; 155-156)
Di kala saya sedang mendrafkan penulisan saya ini, iaitu beberapa jam yang lalu, di tempat saya ketika itu air yang turun dari langit mencurah-curah lebatnya.Tempias air itu terasa sejuk di tangan. Dedaunan tampak segar ditimpa titisan hujan dan disapa angin lembut. Emm... Segarnya rasa.
Ada juga yang tidak sukakan bila hujan turun. Ada yang mahukan panas sepanjang hari, melihat sinar mentari menyinari alam.
Cuba bayangkan jika setiap hari sepanjang tahun cuaca panas. Tiada langsung hujan yang turun. Pasti waktu itu kita akan rindukan titisan hujan yang jatuh ke bumi. Rindu pada harumnya rumput dan tanah yang mewangi.
Bayangkan pula jika hujan pula turun setiap hari sepanjang tahun, pasti waktu itu pula kita merindui sinarnya mentari. Rindu pada pelangi yang terbit antara celahan titisan hujan dan sinarnya mentari.
Hujan dan panas, semuanya diaturkan Tuhan, agar alam ini dapat saling menyeimbangi.
Begitu juga dalam kehidupan. Kita pasti melalui saat kesusahan dan kesenangan, waktu kebahagiaan dan kesedihan. Namun, adanya kedua itu saling melengkapkan bagi menyempurnakan keindahan hidup insan.
Jika kita dalam kesusahan dan kesedihan, pasti kita rindukan detik-detik kebahagiaan dan kesenangan.
Jika kita sedang senantiasa dalam kesenangan dan kebahagiaan, pasti kita akan teringat-ingat saat kesedihan dan kepayahan.
Jika sekarang kita sedang berpanas, nikmatilah rasa sinar mentari yang memancar.
Jika sekarang kita sedang berhujan, syukurilah tiap titisan hujan yang jatuh ke bumi.
Semua itu adalah nikmat. Nikmat Allah dalam kehidupan. Nikmat yang boleh juga berupa ujian dan rahmat.
~Sedang membaca buku "Saatnya Untuk Menikah" yang sangat bermanfaat dan menginsafkan. Terima kasih buat sahabat yang menggalakkan saya untuk membacanya.~
0 comments:
Post a Comment